Dewan Kota Denpasar Minta Insentif bagi Pecalang


Dewan Kota Denpasar Mencadangkan Bonus bagi Pecalang


smibu news, DENPASAR

– Dewan Kota Denpasar mengusulkan agar pecalang mendapat insentif.

Ini berhubungan dengan tugas
pecalang
dalam pengamanan adat.

Saran ini diajukan seiring dengan masalah timbulnya organisasi kemasyarakatan yang berasal dari luar Bali yang kini menjadi sorotan banyak pihak di masyarakat.

Tidak hanya itu, penentangan terhadap organisasi massa luar negeri pun banyak dibicarakan.

Terlebih, Bali telah memiliki sebuah lembaga pengamanan tradisional yakni pecalang yang hingga kini tetap eksis dalam menjaga adat, budaya, serta keamanan di wilayahnya masing-masing.

Maka dari itu, hanya dengan memaksimalkan peranan petugas pengayom tersebut, situasi keselamatan dapat diatur.

Anggota Komisi I DPRD Denpasar, I Made Sukarmana mengatakan bahwa situasi terkini berkaitan dengan ormas luar harus ditangani secara hati-hati oleh seluruh warga Bali.

“Apalagi, selama ini krama Bali dengan tradisi dan budaya yang kuat, telah memiliki lembaga yang  jelas dalam menjaga krama dan wilayahnya masing-masing,” katanya, Sabtu, 10 Mei 2025.

Hanya saja, kedepannya harus mendapat perhatian dari berbagai pihak mengenai kesejahteraan para petugas pecalang tersebut.

Mereka telah memiliki fungsi dan peran yang sangat strategis dalam menjaga keamanan wilayahnya.

Maka sebaiknya Majelis Desa Adat (MDA) menyediakan bonus rutin bagi para pecalang tiap bulannya.

“Harapan kami adalah MDA dapat menyediakan bantuan dalam bentuk uang setiap bulan untuk mereka. Uang tersebut bisa dipindahkan dari dana BKK yang disediakan oleh pemerintah,” jelas Sukarmana.

Tidak hanya petugas pemadam kebakaran, pengawas seperti itu juga dapat dialokasikan untuk para Pakis di Denpasar kota.

Ini merupakan cara untuk menghargai peran serta fungsinya yang telah mereka jalankan sejauh ini. (*)

Berita lainnya di
Pecalang Bali

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *