Komunitas Dalail Khairat Lapas Banjarmasin Gelar Acara Sosial: Meneladani Akhlak Nabi


PR Kalsel

– Komunitas Dalail Khairat di Lapas Kelas IIA Banjarmasin menyelenggarakan acara rutin membacakan shalawat dan memberikan tausiyah pada hari Jumat (9/5) sore. Kegiatan yang dilangsungkan di Masjid Baabuddaqwa tersebut mendapat sambutan hangat dari para narapidana, dengan poin utama tentang meniru perilaku Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari.


Pendidikan Keagamaan Melalui Shalawat dan Ceramah

Kegiatan diawali dengan pembacaan
Dalail Khairat
, dilanjutkan tausiyah bertema

Mencontohkan Sifat-sifat Nabi dalam Kehidupan Sehari-hari

Ketua komunitas, sekaligus sebagai narapidana, mengemukakan kepentingan meneladani karakteristik Nabi Muhammad SAW seperti kemudahan dalam hidup, kecintaannya pada pembagian, pemeliharaan tali persaudaraan, serta bersikap humble (rendah diri).
tawadhu
).

Rasulullah hidup sederhana, lebih cenderung untuk berbagi ketimbang mengambil, serta senantiasa memperkuat ikatan kekeluargaan. Itulah yang perlu kita aplikasikan, khususnya pada periode pengembangan ini,
ujarnya.


Dukungan Lapas untuk Pembinaan Karakter

M. Junaidi, Kasubsi Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan (
Bimkemaswat
Lapas Banjarmasin menyampaikan apresiasinya terhadap acara tersebut sebagaimana menjadi komponen dalam program pengembangan karakter.

Kami mencatat adanya peningkatan dalam perilaku para narapidana berkat pembentukan karakter yang lebih baik. Harapannya, nilai-nilai spiritual ini akan membimbing mereka ketika memasuki kembali ke lingkungan sosial,
tegas Junaidi.


Komitmen Lembaga Pemasyarakatan dalam Pengawasan Komprehensif

Lapas Banjarmasin terus berupaya menyediakan ruang pembinaan yang mendalam, termasuk melalui kegiatan keagamaan seperti ini. Tujuannya tidak hanya memperkuat aspek spiritual, tetapi juga membentuk kesadaran kolektif untuk berhijrah menuju kehidupan lebih baik.

Kegiatan
Dalail Khairat
rutin ini menjadi bukti bahwa pembinaan di Lapas tidak hanya fokus pada aspek hukum, tetapi juga pembangunan karakter berbasis nilai-nilai agama.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *