PIKIRAN RAKYAT SULTENG
– Sial menghantui seorang pengendara sepeda motor yang berada di Desa Dongin, Kecamatan Toili Barat, Banggai.
Motif awal untuk mengelakan jalanan berlobang malah menemui nasib sial dengan kecelakaan memilukan usai motornya goyah lalu ditabrak truk datang dari belakang.
Kapolsek Toili, AKP Raden Hermawan, menyatakan bahwa orang yang terlibat dalam insiden itu adalah wanita bernama singkat ND (36), dia berasal dari Desa Pandan Wangi, Toili Barat.
Sebagai akibat dari insiden itu, si korban menderita cedera parah pada kepalanya dan langsung dibawa ke RSUD Luwuk guna mendapat perawatan medis yang intensif.
“Kejadian tragis tersebut terjadi pada Jumat, 9 Mei 2025, kira-kira pukul 10:30 WITA. Diperkirakan kuat bahwa insiden itu dimulai ketika sepeda motor sang pengendara melewati jalanan berlubang, hal ini menyebabkan si korban kehilangan kontrol dan tersungkur. Sayang sekali, tepat di saat yang sama, satu buah truk mendekat dari sisi lain jalan sehingga bentrokan tidak dapat dicegah,” ungkap AKP Raden Hermawan.
Pada kejadian tersebut, korban sedang mengendarai sepeda motor merek Honda Beat dan memiliki plat nomor DN 3641 RK. Di sisi lain, supir truk ternyata adalah laki-laki bernama depan RAS (25) yang berasal dari Desa Mansahang, Toili.
Menurut laporan investigasi permulaan dari polisi, insiden kecelakaan terjadi saat kendaraan roda dua yang ditumpangi oleh korban melaju dari Kampong Kamiwangi menuju kawasan Dongin.
Akan tetapi, situasi jalannya yang dilewati oleh korban sungguh mengkhawatirkan akibat jumlah lubang yang banyak, menyebabkan dugaan bahwa korban kehilangan keseimbangan dan terseret hingga masuk ke area jalan raya berbahan dasar aspal.
Sedihnya, dari arah yang bertolak belakang datanglah satu truk, dan dengan jarak yang sangat mepet, bentrokan menjadi tak bisa dicegah.
Akibat insiden malang itu, kerugian material diyakini mencapai sekitar satu juta rupiah. Kepolisian sudah menyita berbagai bukti di tempat kejadian dan sedang mendapatkan keterangan dari beberapa orang yang secara langsung mengetahui peristiwa naas tersebut, tambah AKP Raden Hermawan.
